Untukmu yang mengenalku
Kau tak pernah tahu, kapan pertemuan singkat ini berakhir
Begitupun aku
Untukmu yang mengenalku
Tuhan menyayangimu, karena kedua orang tuamu menyayangimu
Berlaku juga padaku
Untukmu yang mengenalku
Kau tak pernah tahu, bagaimana aku menyayangimu
Aku pun tak tahu
Yang kutahu
Aku tak akan pernah tahu
Kapan tiba masaku
Kapan berakhir waktuku
Dan, sebelum aku buta
Sebelum aku tuli
Karna ketidaktahuanku
Akan kusampaikan padamu
Tuhanku telah menciptakanku
Dengan seindah-indahnya bentuk
Tuhanku telah memberikan karunia, menjadi hambaNya
Tetapi,
Aku mengotori makhluk indah ciptaaNya
Aku melukai kaki, tangan bahkan hati
pemberianya
Dengan memohon ampun padaNyaa
Aku ingin kau memaafkan aku
Agar tangan, kaki, mulut, hati dan jiwa ini
dapat tersenyum saat bertemu Khaliqnya....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar