Jumat, 23 September 2011

MOTIVASI CINTA

 
Adik-adik saya yang hatinya ranum cinta,

Ijinkan kakakmu ini mengingatkan bagi kebaikanmu, bahwa

Jatuh cinta itu terlalu dibesar-besarkan.
...
Janganlah engkau merasa telah menemukan surga duniamu, saat engkau jatuh cinta, dan dia adalah jiwa seindah malaikat yang senyum dan sapanya memabukkanmu.

Perhatikanlah,
pernikahan yang hari ini penuh pertengkaran keji yang saling menyiksa, dan yang kemudian berpisah dengan pahit dan penuh kebencian, hampir semuanya dimulai dengan jatuh cinta.

Berhati-hatilah.

Cinta saja tidak cukup.

Pemeliharaan cinta adalah lebih penting daripada menemukan cinta.

Karena,

Kebaikan apa pun yang kau pelihara dengan penuh perhatian, akan tumbuh menjadi cinta.


Mario Teguh

Survey Co nembak Ce

Ini dia, hasil dari eksperimen bertahun-tahun berhasil mengungkap maksud apa di balik tanggapan seorang cewek saat ada yang menyatakan cinta. Ini asli 100% tokcer, jadi kalo kamu ada yang ngalamin seperti salah satu di bawah ini, jangan putus asa, selalu ada jalan. Jadi cowok memang harus optimis bo...

Roni : Aku suka sama kamu, Rin... Aku pengin kamu jadi pacarku.
Rina : (Malu-malu) Aku juga suka sama kamu, Ron.
Artinya - Jelas si Rina suka sama si Roni, sampe ngomong terus terang gitu.

Hendro : Nov, Aku bener-bener suka sama kamu. Aku pengin kita bisa jalan bareng.
Novi : Kayaknya kita lebih baik temenan aja, deh. Kita kan udah lama temenan.
Artinya - Novi pun sebenarnya suka sama si Hendro. Status "teman" hanya buat alasan aja buat si Novi biar bisa deket terus sama si Hendro.

Andri : Aku ngerasa cocok jalan sama kamu. Mau gak jadi pacarku, Wen?
Wenny : Jangan sekarang deh ...Aku pengin konsentrasi studiku dulu
Artinya - Wenny suka sama si Andri, jawaban yang nggantung dan ngambang kayak gitu maksudnya biar Andri penasaran dan tetep "stay around" si Wenny. Dengan gitu kan mereka bisa tetep deket. Andaikan si Wenny nggak suka, pasti ngomong terus terang
sama Andri.

Roy : Kamu cakep deh, Lia... Aku pengen pacaran sama kamu...
Lia : Terus terang ya, Roy , aku nggak suka sama kamu. Aku benci sama kamu. Kamu egois, kamu bau, kamu urakan, kamu cowok males! Pokoknya aku benciii sama kamu!!!
Artinya - Perhatian Lia gede sama Roy. Lia tau semua sifat-sifat Roy, sampe baunya segala. Nggak banyak cewek yang perhatian kayak gitu. Dan sangat mungkin itu artinya Lia aslinya suka sama Roy.

Indra : Aku udah lama merhatiin kamu, Yen... Aku suka en sayang banget sama kamu...
Yenni : (Tertawa lepas) Haa... ha... huahaaa... ha... Lucu kamu, "Ndra!
Artinya - Betapa gembiranya Yenni mendengar ucapan Indra. Ekspresi tawa bahagia tiada tara. Jelas banget si Yenni suka sama sama si Indra, sampe dibilang kalo Indra lucu segala.

Yanto : Ria, mau nggak jadi pacarku?
Ria : Plak!! Plak!! (Ria "menyentuh" pipi si Yanto)
Artinya - Yanto spesial buat Ria. "Sentuhan" tangan Ria ke pipi Yanto (sampe 2 kali bahkan, ninggalin bekas merah lagi) adalah sentuhan yang nggak semua cowok bisa ngerasain. Peluang besar buat Yanto bahwa Ria suka sama dia.

Bimo : Win, Wina... Aku suka banget sama kamu. Pacaran yuk...
Wina : Jancuk!! Aku iki lanang, Mo! Aku koncomu,WinaRNO!!! Eling, Mo, eling. Aku WinaRNO !! (terjemahan : Sialan!! Saya ini cowok, Mo! Aku temenmu, WinaRNO!!! Sadar, Mo, sadar... Aku WinaRNO!!
Artinya - Wina seneng sama Bimo. Masa" sampe ngaku-ngaku cowok segala. Ngotot lagi! Wina ngaku cowok kan biar selalu bisa santai dan deket sama Bimo.

Joke Kuliah

Di sebuah ruang kelas, para mahasisawa sedang mengikuti mata kuliah Filosofi. Dosen yang mengajar mencoba melemparkan topik diskusi tentang Tuhan. “Ada yang pernah melihat Tuhan?” tanya si dosen.
Semua diam tak menjawab. “Ada yang pernah mendengar Tuhan bersuara?” si dosen bertanya lagi. Kali ini pun tak ada yang menyahut.
“Ada yang pernah menyentuh Tuhan?” tanya dosen. Semua diam.
“Kesimpulannya tidak ada Tuhan,” kata dosen senang. Terdengar gumaman protes, sampai akhirnya seorang mahasiswa berdiri bertanya,
“Ada yang pernah melihat otak Pak Dosen?” Tak ada jawaban.
“Ada yang pernah mendengar otak Pak Dosen?” Tak seorangpun menjawab.
“Ada yang pernah menyentuh otak Pak Dosen?” Sekali lagi hening.
“Kesimpulannya Pak Dosen tidak punya otak,” kata mahasiswa.

joke orang gila

jd Ginii…
ada org gila niii….lg jalan di trotoar jalan…
trus pas tengah2 lg jalan dy nemu tumpukan tai…..trus
dy berenti..n jongkok ngeliatin tuh tai…
dy mikir…
“mmm..ini apa yaa…???”
“mmm kaya tai nihh… tai bukan yaaa..??”
trus dy colek tuh tai….dy cium aroma-nya…..hahah
trus dy cicipi tuh tai…dy masukin ke mulutnya….
“wah ini sih bener tai …….UNTUNG GA NGINJEK”

joke antonim

Guru : Hari ini kita belajar Antonim, yaitu lawan kata. Contohnya: Kuat lawannya lemah.
Sudah mengerti semua, anak-anak? Ok, sekarang kita praktek, Kalau ibu sebutkan kata
kalian jawab lawan katanya yah..
Murid: Ya buuuu!.
Guru: Siang.
Murid: Malam.
Guru: Panjang
Murid: Pendek
Guru: Gelap
Murid: Terang
Guru: Halus
Murid: Kasar
Guru: Berjaya
Murid: Menang
Guru: Salah!!!
Murid: Benar
Guru: Bukan itu..!!
Murid: Iya ini
Guru: Kalian bodoh!!!!
Murid: Kami pintar
Guru: Diaaaaaaaaaaaaaaaaaaaaamm!!!! (geram)
Murid: Ribut
Guru: Mati aku *&#*$&#*?? (panik)
Murid: Hidup kamu
Guru: Besok kalian saya hukum
Murid: Kemaren kami tidak dihukum
Guru: (Pingsan)
Murid: (Bingung mau mencari lawan kata pingsan)

Joke Asrama

Suatu hari di asrama wanita, seorang petugas sedang memeriksa kondisi asrama. Di salah satu kamar terdengar suara "Aaarggh, uumph, yees, oohhh" dan si petugaz pun kaget waktu mendengar suara itu...
Keesokan harinya semua anak perempuan dikumpulkan di lapangan.
Petugas: "Semalam saya mendengar suara desahan di salah satu kamar..."
Murid: "Hah?!!"
Pelaku: "Kikikikikik"
Pendeta: "Lalu saya menemukan celana dalam pria"
Murid: "Hah?!!"
Pelaku: "Kikikikikikik"
Pendeta: "Lalu didalam celana tersebut saya menemukan kondom..."
Murid: "Hah?!!"
Pelaku: "Kikikikikikik..."
Pendeta: "Dan ternyata kondom tersebut bolong!"
Murid: "Kikikikikikik..."
Pelaku: "Hah?!!"

Sabtu, 17 September 2011

Bahasa Tubuh Perempuan




“Ayo, bilang terima kasih!”
“Jalan yang tegak, jangan membungkuk!”
Begitu kata-kata ibu Anda dulu ketika Anda masih kecil. Sekarang, Anda pun mengajarkan hal yang sama kepada anak Anda. Sikap sopan, hormat, kerendahan hati, atau perhatian penuh, diproyeksikan melalui berbagai gerak-gerik atau bahasa tubuh kita, baik di kelas, di tempat kerja, atau di tempat-tempat lain.
Tak peduli betapa hebatnya curriculum vitae Anda, atau betapa brilian ide Anda, bagaimana kita membawakan diri tetaplah mendapatkan penilaian yang cukup menentukan. Penelitian menunjukkan bahwa kita hanya butuh empat menit untuk membuat impresi pertama, dan, menurut studi yang diadakan Profesor Albert Mehrabiany dari UCLA, bahasa tubuh akan diperhitungkan sebanyak 55 persen. Sisanya, 38 persen berasal dari intonasi suara, dan hanya 7 persen yang berasal dari kata-kata yang kita sampaikan.
Sayangnya, menurut Carey O’Donnell, presiden Carey O’Donnell Public Relations Group yang berbasis di West Palm Beach, Fla., “Banyak dari kita yang tidak tahu bahwa bahasa nonverbal kita cukup memberi pengaruh. Ada ribuan ekspresi dalam bentuk kecil, dan orang tetap bisa membaca ekspresi tersebut, meskipun mereka tidak sadar sedang melakukannya.”
Banyak dari kebiasaan ini yang sudah berurat-akar, dan meskipun kita berpikir telah menghilangkannya, kebiasaan ini akan timbul kembali ketika kita berada dalam situasi stres atau menegangkan. Contohnya, ketika Anda menjadi satu-satunya wanita dalam suatu pertemuan, Anda cenderung menjadi gugup dan tak terkendali, demikian pendapat Carol Kinsey Goman, executive coach dan penulis buku “The Nonverbal Advantage”. “Karena pria lebih besar dan menghabiskan tempat, mereka memiliki sikap yang asertif, dan itu menakutkan.”
Ditambah lagi, wanita juga lebih ekspresif daripada pria. Ketika kita sedang menjelaskan sesuatu dan tidak ada reaksi apa pun, kita biasanya menjadi panik dan cenderung bersikap berlebihan. Berikut adalah bahasa tubuh yang sebaiknya kita hindari (khususnya untuk perempuan).
Terlalu banyak senyum
Tersenyum memang baik untuk membuat diri kita maupun orang lain merasa nyaman, namun banyak wanita yang melakukannya dengan berlebihan. Seringkali kita tersenyum, atau tepatnya nyengir, bila merespons sesuatu yang negatif, seperti kritik atau teguran. “Hal terpenting yang perlu diingat adalah keserasian, bahwa apa yang Anda katakan dan apa yang ditampilkan oleh tubuh saling mendukung,” kata Kinsey Goman. Jika Anda tersenyum ketika sedang memarahi seseorang, orang itu pasti tidak sadar bahwa ia sedang bermasalah, dan karenanya tidak akan menganggap Anda serius.
Menyilangkan satu tangan di depan badan
Banyak wanita yang berdiri sambil menyilangkan satu tangannya ke depan badan sambil memegang lengan satunya. Bila Anda melihatnya, apa pendapat Anda? Pasti wanita itu terlihat tidak percaya diri, bukan? “Posisi seperti ini sering dilakukan wanita, sesuatu yang mendemontrasikan kegelisahan dan kepercayaan diri yang rendah,” kata Carey O’Donnell. Lengan yang menyilang dilihat sebagai pelukan setengah, posisi nyaman yang mengindikasikan bahwa orang yang melakukannya sedang mencoba menenangkan ketegangannya.
Merapikan rambut atau memelintirnya
Percaya tidak, saat Anda bermain-main dengan rambut Anda, entah itu terus merapi-rapikannya, mengibaskan, atau memelintirnya, dapat dibaca sebagai rasa kurang percaya diri? Di sisi lain, parahnya, hal ini juga dilihat sebagai tindakan flirting atau berusaha agar seseorang memerhatikan Anda (meskipun Anda tidak menyadarinya). Tindakan lain yang menunjukkan kondisi psikologis tersebut adalah memuntir-muntir kalung, atau memegang-megang wajah. “Berbagai studi menunjukkan bahwa wanita yang senang flirting kurang mampu bernegosiasi,” ujar Kinsey Goman. “Orang yang menatap Anda mungkin akan mengajak Anda kencan, tetapi mereka tidak akan menghargai Anda.”
Pakaian yang kurang pantas
Gerakan tubuh kita bukan satu-satunya hal yang mengirimkan sinyal tanpa suara kepada rekan kerja, bos, atau klien. Atasan atau bawahan yang terlalu pendek, makeup terlalu tebal, atau parfum yang terlalu banyak disemprotkan, juga memberikan pesan bahwa Anda tak perlu dianggap serius. “Ketika Anda menonton seorang CEO wanita sedang diwawancara di TV, hal pertama yang menimbulkan komentar adalah apa yang dikenakannya,” papar Catherine Kaputa, executive coach dan penulis buku “The Female Brand”.
Memiringkan kepala
Memiringkan kepala sejak dulu sudah menunjukkan tanda mendengarkan, namun di dunia kerja hal ini sering pula dilihat sebagai tanda persetujuan. Gaya ini juga bisa disalahartikan sebagai persetujuan diam-diam, atau flirting. Kinsey Goman menyarankan agar kita berlatih mengatakan sesuatu di depan kaca sambil memiringkan kepala, lalu menegakkan kepala. Anda akan menyadari betapa berwenangnya penampilan Anda ketika kepala Anda tidak dimiringkan ke satu sisi.
Melipat tangan di pangkuan
Hati-hati, melipat kedua tangan di pangkuan, atau menyembunyikan tangan di bawah meja rapat, dapat merupakan sinyal bahwa Anda tidak dapat dipercaya. Di jaman kuno, pria seringkali diminta untuk menunjukkan telapak tangan untuk membuktikan bahwa mereka tidak bersenjata.[]


http://bangaswi.wordpress.com/2011/07/29/bahasa-tubuh-perempuan/

CEWEK VS COWOK


Sudah jelas, cewek memang beda dengan cowok. Dari sisi fisik saja sudah menunjukkan perbedaan yang signikan antara cewek dan cowok. Masalah fisik ini tidak perlu dibahas lagi di sini karena kamu-kamu sudah dianggap tahu dan mengerti. Kalau nggak, mending kamu tanya sama ibu kamu sendiri biar komunikasi dengannya makin asyik setiap harinya. Setuju, kan?
Perbedaan fisik antara cewek dan cowok pun berimbas pada masalah pola pikir. Makanya, nggak heran kalau cewek lebih mementingkan masalah penampilan dengan sering dandan. Mulai dari berpakaian mewah, perhiasan yang tersampir, sampai wewangian yang membuat orang lain—terutama untuk menarik perhatian kaum cowok—dapat mencium aromanya. Hal ini pun normal karena kecenderungan kaum cewek dan pesona tubuh ini memang sudah Allah anugerahkan khusus untuknya. Tanpa perlu di-make up pun, sudah dari sananya kalau para cowok akan tertarik dengan pesona cewek.
Belum lagi dengan masalah ‘dalam’ yang berhubungan dengan sifat dan perasaan kaum cewek. Bagaimana perasaan cewek yang lebih sensitif dibandingkan cowok? Sifat cewek yang sangat pemalu dan mudah menangis. Sifat cewek yang memiliki rasa sayang lebih dan juga tingkat kesabaran yang luar biasa. Termasuk juga dengan kekuatan fisik yang berada di bawah kekuatan para cowok. Jadi, wajar kan kalau para cewek kesannya lebih lemah dibandingkan para cowok? Tetapi semua ini bukanlah kelemahan cewek, justru merupakan keunggulan bahwa cewek diberi sifat-sifat seperti ini tidak lain adalah untuk menjadikannya seorang wanita yang tegar dan sabar dalam mengasuh anak-anak dan keluarganya pada saat nanti, sebagai pendamping yang saling melengkapi bersama sang suami. Ceile….
Perlu kamu ketahui bahwa daya yang paling kuat di dunia adalah kasih sayang. Kadang-kadang kekuatannya begitu besar sehingga membuat kita merasa sangat takjub. Kasih sayang tidak berhubungan dengan waktu, ruang, atau tempat. Pada kenyataannya, manifestasi kasih sayang paling besar adalah jika berada dalam lingkungan yang penuh kebencian. Mereka yang berada dalam keadaan yang tidak bahagia memiliki kesempatan yang lebih besar untuk menyatakan kasih sayang dibandingkan dengan mereka yang kehidupannya bebas dari masalah.
Sering kita saksikan betapa tegarnya kaum ibu sebagai sumber kasih sayang terbesar bagi keluarganya memperlihatkan hal itu. Ada seorang ibu yang memiliki anak cacat. Awalnya ia selalu mengeluh, “Mengapa ini terjadi terhadap diri saya?” Tapi lambat laun ia mulai belajar bahwa apa pun yang diberikan kepadanya adalah karunia terbesar yang harus disyukuri. Dan jawaban itu pun muncul berupa, “Supaya Anda mengetahui makna kasih sayang yang sesungguhnya.” Tanpa disadari, sang ibu telah dipilih bahwa ia adalah ibu terbaik untuk mengasuh dan membesarkan anak cacatnya. Ia mempunyai banyak tabungan kesabaran, ketabahan, dan rasa kasih sayang yang tidak dimiliki oleh ibu-ibu lain di dunia ini.
So, jangan pernah mau dijadikan cewek yang ‘dianggap’ lemah, apalagi kalau ungkapan itu datangnya dari para cowok. Dibalik ‘kelemahan’ itu sesungguhnya tersembunyi ‘kekuatan’ yang mahadahsyat—bahkan kaum cowok pun tidak memilikinya. Dan yang perlu diingat agar kamu bisa menjadikan pegangan ini sebagai perbekalan, ‘Di balik kehebatan dan keunggulan seorang laki-laki, selalu ada kekuatan taktertandingi dari seorang perempuan yang mendampinginya.’ Nah pertanyaannya, “Bisakah kamu menjadi seorang cewek yang seperti itu?”
Sisi Psikologis
Para ahli psikologi membedakan cewek dan cowok dari otaknya. Otak manusia terdiri dari dua bagian, sisi yang kanan dengan sisi yang kiri. Setiap sisi bertanggung jawab untuk fungsi yang berbeda. Dalam otak cewek, lebih banyak serat penghubung dan serat ini lebih besar dibanding yang terdapat pada otak cowok. Ini membuat cewek memiliki kecenderungan lebih besar untuk menggunakan kedua sisi otak secara bersamaan. Sehingga, cewek lebih pandai berbicara dan lebih pandai menjalin hubungan atau berinteraksi dengan individu lain. Tetapi, cewek cenderung menggunakan emosi ketika memproses informasi dan kala berkomunikasi.
Nggak heran, kan, kalau cewek bisa melakukan dua pekerjaan sekaligus seperti berbelanja di tukang sayur sambil bergosip ria. Weleh-weleh. Sedangkan cowok, ketika asyik mencuci mobil dan dititipkan pesan apabila ada tukang sayur yang lewat agar dipanggilkan, tetap saja cuek ketika suara tukang sayur berteriak kencang di depan rumah. Jawabannya paling-paling, “Yaaah … sorry, aku nggak dengar. Nanti deh, kalau ada yang lewat lagi bakalan aku panggil….”
Sebaliknya, cowok memiliki kecenderungan lebih banyak menggunakan sisi kiri otaknya. Dengan demikian, mereka lebih banyak menggunakan logika dan pemikiran rasional. Cowok juga cenderung mempunyai koordinasi mata-tangan yang lebih baik, sehingga sangat membantu di saat berolahraga dan melakukan kegiatan mekanis ataupun membaca peta. Sejak lahir, cowok umumnya lebih tertarik pada benda-benda, sedangkan cewek cenderung pada wajah manusia. Hal lain yang menarik untuk diketahui adalah, “Cowok umumnya tidak bisa memikirkan beragam hal dalam waktu bersamaan. Mereka harus menutup dulu satu pintu pemikiran untuk bisa mulai membuka pintu pemikiran baru,” kata Thomas Whiteman, ahli psikologi Amerika. Pantas saja, ya, kalau cowok yang lagi mencuci mobil tidak bisa mendengar teriakan kencang sang tukang sayur?! “Berbeda dengan cewek,” tambah Whiteman, “mereka bisa mencampur semua pemikirannya dalam satu waktu, sehingga emosi, logika, percintaan, dan komunikasi bercampur menjadi satu.”
Nah, perbedaan ini merupakan sumber kesalahpahaman terbesar antara cowok dan cewek. Cowok dengan ciri khasnya—mampu mengkotak-kotakkan pemikiran—di mata cewek menjadi tampak dingin, tidak kenal belas kasihan, dan tidak emosional (karena mereka memiliki kemampuan mematikan emosi mereka). Sebaliknya, cowok sering berpikir bahwa cewek terlalu emosional dan tidak rasional, hanya karena emosi dan logika berinteraksi lebih banyak dalam pikiran cewek.
Menanggapi teori tentang perbedaan cowok dan cewek di atas, Yati Utoyo Lubis, psikolog dari Universitas Indonesia, mengatakan, “Ada penelitian yang mengatakan bahwa perbedaan-perbedaan itu kini dianggap lebih cenderung stereotype atau klise.” Menurut dosen Fakultas Psikologi UI ini, karena pada kenyataannya sikap atau pola pikir seseorang, baik cowok maupun cewek, sangat bergantung pada latar belakang di mana dan bagaimana seseorang dibesarkan. “Kalau dikatakan cewek lebih emosional sedangkan cowok tidak, pada kenyataannya banyak juga cowok yang lebih emosional ketimbang cewek. Jadi, menurut saya, selain memahami perbedaan seperti yang dijelaskan dalam teori di atas, yang harus dipahami juga adalah manusia berkembang sesuai pola asuh yang ia terima. Seorang cewek yang dibesarkan di lingkungan yang terbiasa mengutamakan logika ketimbang emosi, maka kemungkinan besar ia akan tumbuh dengan cara berpikir seperti itu. Demikian juga cowok. Bila ia dibesarkan di lingkungan atau budaya yang lebih mengutamakan emosi dan perasaaan, maka ia pun akan lebih mengedepankan perasaan daripada logika. Pendeknya, saya percaya bahwa budaya, kebiasaan, ataupun pola asuh, akan sangat mempengaruhi kepribadian seseorang,” ungkap Yati.
Sehingga, menurut Yati, persoalan terbesar yang dihadapi cowok dan cewek adalah berbedanya harapan dan kenyataan. Cowok berharap cewek memahami dirinya, cewek pun demikian. Saran Yati, untuk bisa serasi dalam menjalin hubungan adalah menyesuaikan harapan dan kemampuan individu. Contohnya, jangan berharap cowok kamu akan memberikan ucapan selamat saat kamu berulang tahun bila si dia lahir dan besar di lingkungan dan budaya tidak ekspresif. Sebab, memberi ucapan selamat dan merayakan suatu peristiwa bukanlah hal yang biasa baginya.

Fokus Cowok vs Fokus Cewek
Saya vs Kita
Saya bertindak vs Kita membicarakan
Saya berjuang untuk mendapatkan tempat saya di dunia ini vs Kita mengatur cara hidup bersama
Saya mengendalikan orang lain vs Saya berusaha melibatkan orang lain
Saya berusaha membuat kebutuhan saya dipenuhi vs Saya senang melayani atau memberi perhatian

Thomas Whiteman, yang juga banyak menulis buku tentang hubungan keluarga, melakukan penelitian terhadap 100 cewek lajang di negerinya. Dari hasil penelitiannya terungkap bahwa cewek-cewek itu ingin sekali mengubah para cowok. Ada tiga hal yang paling ingin mereka ubah. Pertama, membuat cowok lebih terbuka dan jujur dalam menjalin hubungan serta lebih ekspresif dan peka. Kedua, cowok lebih berani untuk berkomitmen pada suatu hubungan. Ketiga, cowok bisa menjadi pendengar yang baik.
Menurut Whiteman, bila cewek menuntut cowok agar mengubah perilakunya, ternyata cowok pun ingin para cewek ‘tampil beda’. Pasalnya, menurut responden cewek yang terlibat dalam survei itu, cowok memiliki perilaku yang to the point, sederhana, dan logis, sedangkan cewek  sangat sulit dipahami. Padahal, di sisi lain, tanpa disadari oleh cewek, para cowok pun ingin agar cewek bisa berpikir logis dan langsung seperti cowok.
Keinginan untuk mengubah perilaku lawan jenis itu, menurut Whiteman, adalah wajar. Karena, cowok dan cewek sesungguhnya sama-sama lelah menghadapi ‘perseteruan’ yang ada. Keduanya menyadari, persamaan cara pandang, perilaku, dan lain sebagainya merupakan kunci dari serasinya hubungan cowok dan cewek. Menurut John Gray, dalam bukunya, ‘Men, Women, and Relationships’, cowok dan cewek tidak harus sama dalam segala hal. Yang lebih penting sebenarnya adalah mereka menyadari adanya perbedaan itu dan berusaha saling memahami. Sehingga, bisa saling mengisi kekurangan masing-masing dan hidup berdampingan dengan bahagia berbasis toleransi. “Perbedaan itu sangat unik dan sangat memperkaya masing-masing jiwa individu,” ungkapnya.
Ditambahkan oleh Thomas Whiteman, perbedaan cowok dan cewek itu memang sudah dari sananya. Jadi, upaya untuk mengubahnya adalah sia-sia. “Lebih baik bila masing-masing memahami, apa saja sih yang berbeda, lalu mencari jalan untuk berkompromi. Bukan dengan cara merugikan yang satu dan menguntungkan yang lain, melainkan dengan solusi yang bisa saling menguntungkan. Win-win solution!” tegas Whiteman.

Cowok menginginkan cewek vs Cewek menginginkan cowok

Bicara lebih sedikit vs Bicara lebih banyak
Minta bantuan lebih sedikit vs Lebih bersedia membantu
Mantap secara emosional vs Menyatakan lebih banyak emosi
Lebih logis vs Lebih spontan
Tidak terlalu meresahkan penampilan vs Lebih memperhatikan perasaan cewek
Lebih menyukai olahraga vs Lebih memberi perhatian
Lebih cepat saat berdandan vs Lebih sabar



http://bangaswi.wordpress.com/2011/07/30/pertarungan-cewek-vs-cowok/

Rabu, 07 September 2011

6 Cara Ampuh Untuk Menjadi Berani






“Mulailah, beranilah dan bertumbuhlah menjadi bijaksana.”
- Horace -
Jika anda pemalu, ragu-ragu, atau pasif, anda berisiko memiliki kehidupan yang dipenuhi dengan rutinitas dan sasaran-sasaran yang tidak tercapai. Kemajuan-kemajuan yang kita lihat saat ini dilakukan oleh orang-orang yang berani – ilmuwan, politikus, artis, dan orang-orang lain yang tidak menunggu datangnya peluang; mereka menciptakan peluang. Jadi jika anda ingin menjadi seseorang yang pemberani dan tidak dapat dihentikan, berikut ini merupakan beberapa cara yang bisa anda lakukan untuk memulai momentum anda.
1. Berpura-Puralah Anda Adalah Seorang Pemberani.
Jika anda bertukar tempat dengan seseorang yang sangat berani, apa yang akan mereka lakukan jika mereka ada di posisi anda? Jika anda mengenal seseorang yang berani, bayangkan bagaimana mereka akan bertindak. Jika anda tidak mengenal orang seperti itu, pikirkan seorang karakter yang berani dari film atau buku. Habiskan waktusatu jam setiap hari selama seminggu untuk berpura-pura menjadi mereka.
Saat anda melakukannya, pergilah ke suatu tempat dimana orang-orang tidak mengenal anda dan tidak akan terkejut melihat tindakan anda yang mungkin lain dari biasanya. Cobalah lakukan dan lihat apa yang terjadi – anda mungkin menemukan hal-hal luar biasa ketika anda berani, dan anda mungkin akan merasa yakin untuk menerapkan sikap ini pada kehidupan anda sehari-hari.
2. Ambil Inisiatif.
Ketika anda merasa ragu – khususnya dalam berinteraksi dengan orang lain – simpan ego anda dan ambil langkah pertama. Tanyakan pada rekan kerja anda apakah mereka mau pergi ke cafe untuk minum-minum sehabis bekerja. Katakan kepada orang yang anda sukai bahwa anda memiliki 2 tiket konser dan anda ingin orang tersebut ikut dengan anda. Berikan sahabat karib anda pelukan dan minta maaf atas kesalahan yang pernah anda buat sebelumnya. Tersenyumlah dan berkediplah pada kasir yang berpenampilan menarik.
3. Lakukan Sesuatu Diluar Dugaan.
Apa yang bisa anda lakukan yang kira-kira akan mengejutkan orang-orang yang mengenal anda? Memakai sepatu hak tinggi? Bungie jumping? Mengikuti kelas dansa? Orang-orang pemberani tidak takut mencoba melakukan sesuatu yang baru, dan salah satu alasan mereka sangat menarik untuk berada di sekeliling anda adalah karena mereka terus membuat anda menerka-nerka.
Anda bisa memulai dari sesuatu yang kecil, mungkin mengenakan pakaian dengan warna atau gaya yang tidak biasanya anda pakai, atau mengunjungi tempat yang biasanya tidak anda kunjungi. Pada akhirnya, anda akan mencapai suatu titik dimana anda memiliki ide yang membuat orang lain ternganga saat anda mengutarakannya (“Apakah anda serius? Arung Jeram?” atau “Anda pasti bercanda. Anda ingin membeli ruko di jalan tersebut?”).
4. Mintalah Apa Yang Anda Inginkan.
Daripada menunggu untuk dikenali orang karena usaha anda, atau mengharapkan seseorang untuk mempertimbangkan kebutuhan anda, majulah dan mintalah.
Beberapa orang merasa bahwa meminta sesuatu adalah perbuatan yang serakah, egois, dan kasar – dan itu betul, jika anda meminta sesuatu yang bukan menjadi hak anda. Namun jika seseorang menahan sesuatu yang menjadi hak anda, merekalah yang serakah, egois, dan kasar.
Lagipula, hal terburuk apa yang mungkin terjadi? Mereka berkata tidak.
• Mintalah promosi atau kenaikan gaji yang telah anda nanti dan sudah anda kerjakan.
• Mintalah potongan harga. Menawarlah. Frase “Berapa harga terbaik yang anda bisa berikan untuk saya?” merupakan cara mudah dan ampuh untuk menghemat uang.
• Mintalah agar iuran tahunan kartu kredit anda dihapuskan.
• Mintalah bantuan atau nasihat kepada saudara, sahabat, atau orang yang benar-benar asing.
• Mintalah klarifikasi jika anda tidak yakin apa yang orang harapkan dari anda.
5. Mengambil Risiko.
Ada perbedaan antara ceroboh dan mengambil risiko. Orang-orang ceroboh tidak mengambil risiko.. mereka tidak memikirkan risiko yang ada. Di sisi lain, seorang pemberani sangat memahami risiko yang ada, dan telah memutuskan untuk tetap pada keputusan yang mereka ambil, siap dan bersedia menerima konsekuensi jika kenyataan berbeda dengan yang mereka harapkan.
Pikirkan seorang atlet yang mengambil risiko setiap harinya. Apakah mereka ceroboh? Tidak. Mereka mengambil risiko yang terukur. Anda mungkin melakukan kesalahan; kita semua melakukan kesalahan. Namun tidak melakukan apa-apa juga merupakan kesalahan, sesuatu yang bisa membawa anda pada kekosongan dan penyesalan. Bagi sebagian orang, mengambil risiko dan mengalamikegagalan merupakan sebuah pengalaman yang sangat berharga daripada tidak melakukan apapun.
Sebaliknya, jangan mencampuradukkan berani dengan agresif. Agresif seringkali memaksakan pendapat atau tindakan anda pada orang lain. Keberanian tidak ada hubungannya dengan orang-orang di sekitar anda; keberanian adalah mengatasi rasa takut anda dan mengambil tindakan.
Ingatlah, meskipun anda akan merasa sangat bersemangat dalam melakukan sesuatu yang baru, risiko kegagalan tetap ada karena kurangnya pengalaman anda. Sikapi kegagalan anda; kegagalan bukanlah kebalikan dari kesuksesan, kegagalan merupakan komponen penting dari kesuksesan. Kebalikan dari sukses adalah berdiam diri.
6. Temukan Kembali Diri Anda.
Intinya, keberanian berasal dari dalam diri anda, dari apa yang anda percayai. Keberanian bukan tentang apa yang anda lakukan, melainkan siapa diri anda. Jika anda tidak mengenal diri anda, anda tidak pernah menjadi pemberani.
Mulailah menghargai keunikan anda. Temukan hal-hal yang membuat anda berbeda dan tunjukkan pada orang-orang di sekeliling anda. Curahkan perhatian dan sayangi diri anda sendiri karena tidak penting apa yang orang lain katakan. Itulah inti dari keberanian.


16 Cara Menggunakan Bahasa Tubuh yang Baik



Secara garis besar, bahasa tubuh terdiri dari bagaimana cara anda duduk, cara anda berdiri, cara anda menggunakan kedua tangan dan kaki anda, serta apa yang anda lakukan ketika berbicara dengan seseorang.
Dibawah ini adalah beberapa bahasa tubuh yang perlu anda perhatikan ketika berbicara dengan seseorang :
1. Jangan silangkan kaki dan tangan anda.
Anda mungkin sudah sering mendengar bahwa menyilangkan tangan atau kaki dapat menunjukkan bahwa anda tertutup terhadap lawan bicara anda dan ini tidak menciptakan hubungan pembicaraan yang baik. Bukalah selalu posisi tangan dan kaki anda.
2. Lakukan kontak mata, namun bukan menatapnya.
Dengan melakukan kontak mata pada lawan bicara anda dapat membuat hubungan pembicaraan menjadi lebih baik dan anda dapat melihat apakah mereka sedang mendengarkan anda atau tidak. Namun juga bukan dengan menatapnya (terus menerus), karena akan membuat lawan bicara anda menjadi gelisah.
Jika anda tidak terbiasa melakukan kontak mata pada lawan bicara anda, memang anda akan merasakan ketidaknyamanan pada saat pertama kali. Namun lakukan saja terus dan anda akan terbiasa suatu saat nanti.
3. Buatlah jarak antara kedua kaki anda.
Memberi jarak antara kedua kaki (tidak dirapatkan) baik dalam posisi berdiri maupun duduk menunjukkan bahwa anda cukup percaya diridan nyaman dengan posisi anda.
4. Santaikan bahu anda.
Ketika anda merasa tegang, anda akan merasakan juga ketegangan di kedua bahu anda. Biasanya terlihat dari posisi bahu yang sedikit terangkat dan maju ke depan. Cobalah untuk mengendurkan ketegangan dengan menggerakkan bahu anda dan mundurkan kembali posisinya ke belakang atau bersandar.
5. Mengangguk ketika lawan bicara anda sedang berbicara.
Mengangguk menandakan bahwa anda memang sedang mendengarkan. Namun bukan berarti anda mengangguk berlebihan (terus menerus dan cepat) layaknya burung pelatuk :) , karena anda akan terlihat seperti dibuat-buat.
6. Jangan membungkuk, duduklah dengan tegak.
Membungkuk menandakan bahwa anda tidak bergairah, dan tegak disini maksudnya adalah tetap dalam koridor santai, tidak tegang.
7. Condongkan badan, namun jangan terlalu banyak.
Jika anda ingin menunjukkan bahwa anda tertarik dengan apa yang disampaikan oleh lawan bicara anda, condongkan sedikit tubuh anda ke arahnya. Namun jangan juga terlalu condong karena anda terlihat seperti akan meminta sesuatu.
Jika anda ingin menunjukkan bahwa anda cukup percaya diri dan santai, condongkan sedikit badan anda ke belakang. Namun juga jangan terlalu condong, karena anda akan terlihat arogan.
8. Tersenyum dan tertawa.
Bercerialah, jangan terlalu serius. Santai, tersenyum bahkan tertawa jika seseorang menceritakan sesuatu hal yang lucu. Orang akan cenderung mendengarkan anda jika anda terlihat sebagai orang yang positif. Namun juga jangan menjadi orang yang pertama kali tertawa jika anda sendiri yang menceritakan cerita lucu nya, karena anda akan terkesan gugup dan seperti minta dikasihani.
Tersenyumlah ketika anda berkenalan dengan seseorang, namun jangan pula tersenyum terus menerus karena anda akan dianggap menyimpan sesuatu dibalik senyuman anda.
9. Jagalah posisi kepala anda tetap lurus.
Jangan melihat ke bawah ketika anda berbicara dengan seseorang. Anda akan terlihat seperti tidak nyaman berbicara dengan lawan bicara anda dan juga terlihat seperti orang yang tidak percaya diri.
10. Jangan terburu-buru.
Ini bisa berlaku untuk apa saja. Bagi anda yang mempunyaikebiasaan berjalan dengan cepat, cobalah sesekali untuk memperlambat jalan anda. Selain anda akan terlihat lebih tenang dan penuh percaya diri, anda juga akan merasakan tingkat stress anda berkurang.
11. Hindari gerakan-gerakan yang menunjukkan bahwa anda gelisah.
Seperti menyentuh muka anda, menggoyang-goyangkan kaki anda atau mengetuk-ngetuk jari anda di atas meja dengan cepat. Gerakan-gerakan semacam itu menunjukkan bahwa anda gugup dan dapat mengganggu perhatian lawan bicara atau orang-orang yang sedang berbicara dengan anda.
12. Efektifkan penggunaan tangan anda.
Daripada anda menggunakan tangan anda untuk hal-hal yang dapat mengganggu perhatian lawan bicara anda, seperti disebutkan dalam point 11 diatas, lebih baik anda menggunakan tangan anda untuk membantu menjelaskan apa yang anda sampaikan.
13. Rendahkan gelas minuman anda.
Seringkali kita berbicara dengan seseorang sambil memegang gelas minum di depan dada kita. Sikap ini agak kurang baik karena akan membuat ‘jarak’ yang cukup jauh antara anda dan lawan bicara anda. Rendahkan posisi gelas minuman anda, bahkan jika perlu anda memegangnya sampai di dekat kaki.
14. Jangan berdiri terlalu dekat.
Dalam artikel saya : Bagaimana Mengetahui Seseorang Sedang Berbohong, saya sempat mengulas sedikit bahwa orang yang merubah posisinya menjadi terlalu dekat pada lawan bicaranya dapat menandakan bahwa ia sedang menyembunyikan sesuatu atau mempunyai maksud tertentu. Selain itu tentu saja akan membuat lawan bicaranya menjadi tidak nyaman. Jagalah selalu jarak ’privacy’ antara anda dan lawan bicara anda.
15. Berkaca.
Dalam buku-buku mengenai penjualan, saya sering menemukan tentang istilah berkaca ini. Pada intinya ketika 2 orang terkoneksi dan melakukan hubungan pembicaraan yang positif, mereka secara tidak sadar akan saling berkaca satu sama lain. Dalam arti anda akan sedikit meniru bahasa tubuh lawan bicara anda, begitu juga sebaliknya.
Anda dapat juga melakukan teknik berkaca yang proaktif (dengan sadar) untuk lebih meningkatkan kualitas hubungan anda dan lawan bicara anda. Sebagai contoh, jika lawan bicara anda sedikit mencondongkan badannya ke depan, anda dapat juga mencondongkan badan anda ke depan. Jika lawan bicara anda menaruh satu tangannya di atas meja, anda juga dapat melakukan hal yang sama. Namun tetap perlu diingat, jangan melakukan gerakan tiruan dengan jeda waktu yang sangat singkat dan hampir semua gerakan ditiru. Lawan bicara anda akan melihat suatu keanehan dan tampak seperti sirkus. :)
16. Jagalah selalu sikap anda.
Apa yang anda rasakan akan tersalur lewat bahasa tubuh dan dapat menjadi perbedaan yang besar terhadap kualitas hubungan anda dan lawan bicara anda. Tetaplah jaga sikap yang positif, terbuka dan santai.
Perlu diingat bahwa anda dapat merubah bahasa tubuh yang kurang baik, tentu saja selama anda memahami bahwa untuk menciptakan kebiasaan yang baru memerlukan sebuah proses. Jangan juga mencoba melakukan semua dengan sekaligus karena akan membuat anda bingung dan penat.
Fokus saja pada 2-3 bahasa tubuh yang menjadi prioritas anda dan perbaiki terus menerus selama 3-4 minggu. Setelah waktu tersebut anda akan menciptakan suatu kebiasaan yang baru. Kemudian anda dapat melanjutkannya lagi untuk 2-3 bahasa tubuh berikutnya.



Apakah Anda Melakukan 9 Kesalahan ini Dalam Percakapan?

motivasi
Foto oleh tmfotki
Cara kita berkomunikasi dengan orang lain adalah sebuah kebiasaan. Karenanya, seringkali kita tidak mengetahui apakah pola percakapan yang kita lakukan sudah baik atau belum baik.
Dalam kehidupan sehari-hari pasti anda sering berkata dalam hati : ”ah tidak enak mengobrol dengan si A, lebih enak saya mencari si B dan mengobrol dengannya.”
Saya tidak tahu anda sendiri masuk ke dalam kategori mana : si A ataukah si B, mudah-mudahan bukan si A karena si A biasanya selalu dijauhi oleh teman-temannya.
Andai saja anda masuk dalam kategori si A, anda tidak perlu khawatirkarena pola komunikasi yang kurang baik tentu saja dapat diperbaiki. Di bawah ini adalah beberapa kesalahan yang umum dilakukan oleh orang-orang beserta beberapa solusi untuk memperbaikinya.
1. Tidak Mendengarkan
Sebagian besar orang bukanlah tipekal pendengar yang baik. Ini tentu saja berhubungan dengan ego mereka yang tinggi, yang justru ingin lebih didengarkan dibanding mendengarkan. Dalam setiap perbincangan mereka sepertinya tidak tahan menunggu giliran untuk berbicara.
Belajarlah menekan ego anda untuk mendengarkan secara sungguh-sungguh apa yang orang lain katakan.
Ketika anda mengambil sikap untuk mulai mendengarkan, anda sedang membuka jalan untuk terciptanya suatu hubungan (apapun) yang sangat potensial. Namun tetap hindari jawaban singkat “ya” atau “tidak”, karena jika anda seperti itu lawan bicara anda akan memberikan informasi setengah-setengah kepada anda. Antusiaslah terhadap topik yang sedang mereka bicarakan, sebagai contoh, jika lawan bicara anda sedang bercerita tentang pengalamannya mendaki gunung pada akhir minggu lalu, anda dapat bertanya kepadanya :
- gunung apa yang anda daki?
- apa yang ada sukai dari mendaki gunung?
- apa saja yang anda lakukan di atas gunung?
Pertanyaan-pertanyaan semacam itu akan membuat topik pembicaraan menjadi lebih mendalam, lebih menarik, serta memancing lebih banyak lagi topik untuk didiskusikan. Dan yang tak kalah pentingnya lawan bicara anda mengetahui bahwa anda sungguh-sungguh sedang mendengarkannya. Hal ini tentu saja akan membuat tingkat respek lawan bicara anda bertambah pada anda.
2. Terlalu Banyak Bertanya
Beberapa pertanyaan dapat berarti anda antusias dengan lawan bicara anda, namun terlalu banyak bertanya pun akhirnya menjadi tidak baik karena sepertinya anda sedang menginterogerasi lawan bicara anda, dan dapat membuat mereka menjadi tidak nyaman.
Cobalah gabungkan antara pernyataan dan pertanyaan, misalkan :
- saya pun minggu lalu berakhir pekan dengan memancing bersama teman-teman kerja saya. Apakah anda suka memancing?
3. Kehabisan Topik Untuk Dibicarakan
Dalam percakapan mungkin anda sering merasa kehabisan topik untuk dibicarakan dengan lawan bicara anda, terutama jika anda berbicara dengan seseorang yang baru saja anda kenal. Untuk mencegah hal ini terjadi, ada beberapa saran mengenai topik yang bisa anda bicarakan :
- Seorang bijak pernah berkata “Jangan tinggalkan rumah tanpa membaca surat kabar terlebih dahulu. Jika anda kehabisan topik untuk dibicarakan, anda bisa memulai berbicara tentang berita yang sedang hangat saat ini.”
- Bicarakan tentang sesuatu yang berada disekeliling anda. Mungkin tentang aquarium yang berada dibelakang anda, anak-anak yang sedang bermain di samping anda, atau apapun saja yang memungkinkan untuk dibicarakan di sekeliling anda.
4. Penyampaian yang Buruk
Salah satu hal yang paling penting dalam berkomunikasi bukanlah apa yang anda katakan, melainkan bagaimana anda menyampaikannya. Perubahan dalam kebiasaan ini akan membuat perbedaan besar, karena suara dan bahasa tubuh adalah bagian yang sangat vital dalam berkomunikasi. Beberapa hal dibawah ini untuk anda pertimbangkan :
- Sampaikan dengan perlahan. Ketika anda berbicara tentang suatu hal yang sangat menyenangkan, mudah sekali bagi anda untuk memulai pembicaraan tersebut dan bahkan anda dapat berbicara dengan sangat cepat. Usahakan anda memperlambat kecepatan bicara anda, karena akan lebih mudah bagi lawan bicara anda untuk mendengarkan dan menangkap maksud yang ingin anda sampaikan.
- Bicaralah dengan suara lantang. Tidak perlu ragu, karena lawan bicara anda memang ingin mendengarkan anda.
- Bicaralah dengan jelas. Jangan seperti bergumam.
- Bicaralah dengan suara yang tidak monoton. Libatkan emosi dalam suara anda.
- Gunakan jeda. Penyampaian dengan perlahan ditambah dengan jeda akan membuat lawan bicara anda lebih perhatian dalam mendengarkan dan suasana pun menjadi lebih rileks.
- Gunakan bahasa tubuh yang baik. Dalam artikel mendatang, saya akan membahas bagaimana menggunakan bahasa tubuh yang baik.
5. Menginterupsi
Apakah yang anda rasakan jika pembicaraan anda dipotong oleh lawan bicara anda? … Ya, lawan bicara anda pun akan merasakan hal yang sama jika anda memotong pembicaraannya. Biarkan lawan bicara anda menghabiskan terlebih dahulu apa yang ingin disampaikan. Itu adalah salah satu bentuk penghargaan anda pada lawan bicara anda. Carilah keseimbangan antara mendengarkan dan berbicara.
6. Keinginan “Selalu Benar”
Orang tidak akan terkesan kepada anda jika anda selalu ingin merasa benar dalam setiap pembicaraan. Seringkali pembicaraan bukan betul-betul sebuah diskusi. Kadang-kadang kita ingin menjaga mood tetap baik dengan berbicara dengan seseorang. Sebagai contoh : salah satu teman anda ingin bercerita kepada anda mengenai serunya pengalaman berarung jeram sampai-sampai perahu karetnya terbalik. Namun anda malah berbicara bagaimana berarung jeram yang baik. Saya yakin mood teman anda akan langsung berubah.
Duduklah santai, berbicara dan tidak berdebat.
7. Berbicara Tentang Hal-Hal Aneh atau Negatif
Pernahkan anda berkenalan dengan seseorang dan setelah itu ia berbicara tentang hal-hal aneh atau negatif, seperti kesehatannya yang memburuk, cerita pembunuhan, atasannya yang menyebalkan, atau menggunakan bahasa aneh yang hanya ia dan temannya yang mengetahui artinya.
Saya rasa tidak ada manfaatnya berbicara hal-hal aneh atau negatif seperti itu. Orang-orang akan senang berbicara kepada anda jika anda selalu memberikan energi positif dalam setiap kata-kata yang anda keluarkan.
8. Membosankan
Jangan bercerita panjang-panjang tentang mobil anda yang baru saja anda beli atau rumah anda yang baru saja selesai dibangun. Rata-rata orang tidak terlalu tertarik dengan cerita semacam itu, yang terlalu mengekspose kemampuan diri. Carilah topik yang mengarah pada hal-hal yang bergairah atau hal-hal yang lucu misalkan. Bisa juga anda menceritakan tentang pengalaman anda berakhir pekan di puncak kemarin atau rencana anda pada liburan Lebaran mendatang. Intinya adalah sesuatu yang positif. Bukan juga mengeluh tentang atasan atau pekerjaan anda.
Dale Carnegie pernah berkata :
”Dalam 2 bulan anda akan mempunyai lebih banyak teman dengan cara antusias terhadap cerita-cerita mereka dibandingkan 2 tahun anda mencari teman dengan cara berusaha memancing mereka tertarik pada cerita-cerita anda.”
Cobalah memberi peran lebih dalam berbicara untuk lawan bicara anda. Kelak anda akan membangun sebuah hubungan yang berkualitas.
Mungkin anda sudah sering mendengar istilah “mengapa Tuhan menciptakan 2 telinga dan 1 mulut? … agar kita lebih banyak mendengarkan dibanding berbicara. :)
9. Tidak Merespon Dengan Baik
Jika seseorang bercerita tentang pengalamannya, jangan sekedar mengangguk atau menjawab dengan kalimat singkat. Terbukalah dan katakan apa yang anda pikirkan. Ekspresikan perasaan anda.
Sebagai penutup, anda tidak harus memperbaiki ke-9 langkah diatas secara sekaligus. Pilihlah kira-kira 3 hal terpenting yang menurut anda perlu diperbaiki dan selama 3-4 minggu anda berusaha melakukan hal tersebut secara terus menerus sampai akhirnya menjadi suatu kebiasaan.
Mudah-mudahan tips ini bermanfaat bagi anda sehingga kelak anda dapat menjadi teman bicara yang baik bagi teman-teman atau pasangan anda.


TIPS MEMAHAMI BAHASA TUBUH



1. Bertolak Pinggang. Bertolak pinggang ketika sedang berbicara, menunjukkan dirinya sedang terlalu percaya diri (over confidence) atau mungkin ia seorang yang berkarakter arogan/sombong. Tips : Bersikaplah simpatik, dengan mengganguk-angguk mengerti terhadap apa yang tengah ia bicaraka/terangkan, karena kalau Anda mendebat argumennya di saat seperti ini, mungkin justru suhu pembicaraan jadi ‘meninggi’.

2. Melipat Tangan Di Depan Dada. Bersikap defensif terhadap lawan bicara dan tidak terbuka terhadap ide lawan bicaranya. Tips : Untuk mencairkan suasana, berbaliklah ingin mendegar pendapatnya dengan menanyaka, “Bagaimana Menurut Bapak tentang hal ini?” (formal) atau “Oh iya, terus rencana mo kemana nih kamu sekarang?” (informal).

3. Pandangan Mata Ke Kanan Atas. Pandangan mata ke kanan atas bisa diartikan dia tengah mengingat-ingat fakta yang pernah terjadi. Tips : Anda dapat mencobanya dengan menanyakan lawan bicara Anda dengan pertanyaan seperti, “Tanggal berapa Anda lahir?” atau “(100 / 2 ) + 550 – 100 hasilnya berapa?”.


4. Pandangan Mata Ke Kiri Atas. Pandangan mata ke kiri atas bisa diartikan dia tengah berimaginasi atau tengah mencari sesuatu yang bukan fakta. Hal ini bisa diartikan dia tengah memikirkan suatu ide namun bisa juga diartikan bahwa dia tengah berbohong. Tips : Anda bisa mencobanya dengan menanyakan kepada lawan bicara Anda dengan pertanyaan seperti, “Bagaimana kalau rumah saya direnovasi dengan gaya minimalis, cocok tidak?” atau “Kemarin kamu jalan sama siapa Yang, kok aku liat mobil kamu parkir di Cineplex 21?” (untuk mengetes kejujuran sang pacar).

5. Duduk Tegak. Sikap ini menunjukan sikap yang terbuka dan tertarik tentang apa yang dikatakan lawan bicara. Tips : Lanjutkan topik pembicaraan Anda.

6. Tangan Di Atas Meja. Kedua tangan saling memegang di atas meja, menunjukan bahwa dia menginginkan pembicaraan cepat usai. Tips : Segera sampaikan kesimpulan dari pembicaraan Anda dan segera mohon diri.

7. Menghela Nafas. Menghela nafas di tengah berlangsungnya pembicaraan bisa diartikan bahwa dia bosan dengan materi pembicaraan. Tips : Anda harus segera mengakhiri atau mengganti topiknya.

8. Beribacara Menyamping. Lawan bicara Anda ingin segeralepas dari Anda. Tips : Biarkan saja, lain waktu Anda masih punya waktu mengajaknya ngobrol.

9. Berdehem sebelum Memulai Bicara. Lawan bicara membutuhkan waktu untuk memikirkan jawaban atau tengah mencari ide kalimat yang akan diutarakannya. Tips : Berikan waktu padanya dan dengarkan dengan seksama.

10. Menggoyang-Goyang Kaki Dengan Cepat.Yang digoyangkan kadang pergelangan telapak kaki kadang pangkal paha, tergantung posisi duduknya. Hal ini menunjukan dia tengah grogi, tidak tenang mungkin juga tengah berbohong. Tips : Anda harus waspada terhadap kaliamat-kalimat/jawaban-jawaban yang disampaikannya.

11. Berjabat Tangan Dengan Kencang Atau Lemah. Menjebat erat tangan lawan bicara (mungkin disertai tepukan punggung) ketika bertemu atau berpisah, menunjukan bahwa dia adalah orang yang ramah, terbuka dan mungkin menikmati pertemuan dengan Anda. Sebaliknya jabat tangan yang lemah, menunjukan lawan bicara tidak begitu menghargai Anda atau tidak menganggap pertemuan tersebut tidaklah penting. Tips : erat ataupun lemah jabat tangan lawan bicara Anda tetap harus Anda hargai. Setidaknya Anda sudah bisa membaca ‘suasana’.

12. Menyibakkan Rambut. Biasanya cewek sering melakukannya untuk meminta perhatian lebih dari cowok lawan bicaranya. Tips : Berikan pujian rambutnya yang indah tersebut (apabila Anda juga tertarik dengan cewek tersebut), sebaliknya kalau Anda tidak tertarik dengan cewek lawan bicara Anda, Anda tidak perlu bereaksi dan terus melanjutkan topik pembicaraan Anda.

13. Memasukan Tangan Dalam Saku. Memasukan tangan dalam saku seringkali digunakan untuk menenangkan perasaan atau untuk mencoba menguasai keadaan dengan tenang. Tips : berikan support padanya dengan mendukung apa yang ia sampaikan.

14. Berbicara dan Melihat Anda Dari Atas Ke Bawah. Melihat dari atas ke bawah atau sebaliknya berarti lawan bicara Anda tengah menilai Anda secara fisik, kepribadian dan ingin mencari tahu lebih jauh latar belakang Anda. Tips : Tetap berkonsentrasi terhadap kalimat-kalimat Anda sesuai topik pembicaraan dan jangan terpancing untuk mengeluarkan seluruh potensi kepribadian dan latar belakang Anda di depannya, yang tidak ia tanyakan.

15. Berbicara dan Menatap Tajam Anda. Lawan bicara tengah mencoba membaca balik bahasa tubuh Anda, terutama kejujuran jawaban dankalimat-kalimat Anda. Tips : Tetap tenang dan hati-hati. Sampikan kalimat-kalimat yang singkat dan padat. Anda juga bisa mencairkan ‘kewaspadaanya’ terhadap Anda dengan sedikit melemparkan jokes.